DLHK3 Banda Aceh Kerahkan Enam Puluh Tim Patroli Sampah Untuk Mengawal Kebersihan Maulid Akbar 1441 H

Kondisi Maulid Akbar 1441 H yang di adakan oleh Pemerintah Kota (Pemko) Banda Aceh pada Kamis, (06/02/2020). Foto/amf.

Banda Aceh- Pemerintah Kota (Pemko) Banda Aceh mengadakan perayaan Maulid Raya 1441 H/2020 M di Lapangan Blang Padang, Kamis (06/02/2020). Kegiatan yang diikuti oleh ribuan warga Kota Banda Aceh ini menyediakan 808 hidangan yang siap disantap bersama para masyarakat, tamu undangan dan wisatawan.

Kegiatan yang turut dihadiri oleh Plt. Gubernur Aceh Nova Iriansyah beserta pejabat lainnya ini juga memberikan santunan kepada 1.000 anak yatim serta disabilitas di Kota Banda Aceh. Panitia juga menyediakan lokasi tenda khusus bagi anak yatim dan disabilitas.

Keramaian di Maulid Akbar 1441 H yang di adakan oleh Pemerintah Kota (Pemko) Banda Aceh. Foto/amf.

Kemudian, untuk mengantisipasi membludaknya sampah di area acara, Pemerintah Kota (Pemko) Banda Aceh melalui Dinas Lingkungan Hidup, Kebersihan dan Keindahan Kota (DLHK3) Banda Aceh juga telah menggandeng 10 komunitas pegiat lingkungan untuk ikut serta mengawal sampah saat penyelenggaraan acara tersebut.

Ada enam puluh (60) anggota patroli sampah yang menyebar di tiga belas (13) Zona. Setiap zona terdiri dari 3 hingga 4 anggota yang memastikan para peserta membuang sampah pada tempat yang telah disediakan. Sehingga sampah tidak terbuang sembarangan dan lingkungan sekitar tetap bersih serta indah.

Tim Less Waste Event (LWE) Yang Ikut Mengawal Lingkungan di Event Maulid Akbar 1441 H yang di adakan oleh Pemerintah Kota (Pemko) Banda Aceh.

Hal ini seperti yang disampaikan oleh pengawas Less Waste Event (LWE) Jurmadi Abdullah, S.Sos. bahwasanya para relawan yang terlibat dalam acara tersebut selalu stand by di zona masing-masing. Mereka bukan hanya memastikan zonanya bersih, namun juga melakukan edukasi berkala tentang pemilahan sampah sesuai jenisnya kepada para masyarakat yang hadir.

“Jadi, ada enam puluh (60) relawan yang tergabung dalam kegiatan maulid akbar ini, diantaranya juga ikut serta para pegawai kontrak dari DLHK3 Banda Aceh. Dan pastinya dari 13 Komunitas pegiat lingkungan yang ada di Kota Banda Aceh ya, hal ini sangat penting, karena selain memastikan lingkungan tetap bersih selama acara berlangsung, adanya patroli sampah ini juga untuk mengedukasi masyarakat perihal petingnya pemilahan sampah langsung ke sumbernya” Ungkap Jurmadi.

Selanjutnya, untuk mendukung kegiatan patroli sampah ini, Dinas terkait juga menyediakan 8 tong sampah komunal yang tersebar di beberapa titik yang telah ditentukan. Diantaranya juga disediakan 2 kerangka besi untuk botol, 6 tong sampah organik dan 250 lembar plastik pilah sampah yang terletak di 13 Zona serta posko utama.

Kondisi Maulid Akbar 1441 H yang di adakan oleh Pemerintah Kota (Pemko) Banda Aceh. Foto/amf.

Sesuai data yang diperoleh oleh Tim Liputan DLHK3, Dalam kegiatan tersebut telah menghasilkan 1 Kg sampah kertas, 36 Kg sampah botol, 21,2 sampah organik dan juga 7 Kg sampah residu. Yang mana setiap sampah tersebut telah ditimbang dan juga akan dibawa ke Bank Sampah terdekat di Kota Banda Aceh guna didaur ulang kembali. Penimbangan ini dilakukan untuk menghitung pengurangan sampah sesuai dengan peraturan Walikota Nomor 46 Tahun 2018 tentang Kebijakan Dan Strategi Kota Banda Aceh Dalam Mengelola Sampah Rumah Tangga Dan Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga.

Terakhir, seperti tanggapan Dahniar, salah satu pengunjung Maulid Akbar mengatakan bahwa ia sangat salut dengan tim patroli sampah yang bergerak cepat menanggani persoalan sampah di area kegiatan. Sehingga hal seperti ini harus terus diterapkan pada setiap agenda yang ada di Kota Banda Aceh. Bahkan ia juga berharap agar ke depannya dinas terkait dapat ikut serta melakukan sosialisasi perihal pemilahan sampah kepada semua warga Kota Banda Aceh. (Amf).

Visits: 19