Banda Aceh- Memberikan perhatian khusus kepada para pasukan orange, Penjabat (PJ) Walikota Banda Aceh ajak ngopi bersama sembari melakukan beragam aksi sosial di lingkungan Kota Banda Aceh pada Rabu (09/11) pagi tadi.
Menjaga kebersihan dan keindahan kota adalah tanggung jawab bersama. Menjadi pengantar saat arahan disampaikan orang nomor satu di Koetaradja tersebut.
Agenda yang berlangsung sejak pukul 06.00 hingga 07.30 WIB ini dibuka dengan prosesi sarapan pagi bersama dan dilanjutkan pantauan langsung ke lapangan terkait kebersihan dan keindahan kota Banda Aceh.
Dalam aksi tersebut, ikut dihadiri oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Kebersihan dan Keindahan (DLHK3) Banda Aceh, Hamdani Basyah, SH.,M.Si, Sekdis DLHK3 Dody Haikal serta para Kabid dan Manager Zona.
Berbagai aktivitas gotong-royong dilakukan, mulai dari membersihkan lingkungan kota, mengangkut sampah bersama petugas hingga memantau volume penumpukan sampah di lokasi-lokasi tertentu. Diantaranya kawasan Jambotape, Ulee Kareng, Darussalam dan TPS Rukoh.
Melihat secara langsung kondisi sampah, Pj. Walikota Banda Aceh, H. Bakri Siddiq, SE.,M.Si. menyampaikan rencananya akan menambah fasilitas pengangkutan sampah berupa alat berat berjenis Compactor untuk membantu para petugas mengangkut sampah disetiap sudut kota.
Hal ini tentunya akan sangat membantu kinerja para pasukan orange dalam mengemban amanahnya.
Menanggapi hal diatas, Kepala DLHK3 Banda Aceh pun berharap adanya berjibaku antara pemerintah dan masyarakat untuk mengawal penumpukan sampah yang berlebih di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) dengan melakukan proses pemilahan sampah sesuai jenisnya, pengemasan dan membuang sampah pada tempatnya.
“Untuk ciptakan kota yang bersih dan indah itu harus adanya kerjasama antara pemerintah dan masyarakat ya, karena sampah itu tanggung jawab kita semua. Harus dimulai dengan melakukan pemilahan sampah sesuai jenisnya hingga tidak membuang sampah sembarangan. Dan pastinya kesadaran warga kota terhadap pentingnya menjaga kebersihan lingkungan”. Harapnya.
Selanjutnya, ia pun menghimbau para masyarakat untuk mengeluarkan sampahnya pada jam operasional yang telah ditentukan.
“Jam operasional pelayanan pengangkutan sampah itu berkisar dari pukul 06.00 sd 10.00 WIB. Dan dilanjutkan pada pukul 14.00 sd 18.00 WIB. Jadi kita himbau para masyarakat untuk mengeluarkan sampahnya di jam tersebut ya. Sehingga kita dapat mengurangi penumpukan sampah yang berlebih yang dapat mengurangi kebersihan dan keindahan kota tercinta”. Tutup Hamdani jelas. [U].
Visits: 7