Banda Aceh- Bergerak lebih cepat dalam menangani persoalan kebersihan dan keindahan, Pemerintah Kota (Pemko) Banda Aceh melalui Dinas Lingkungan Hidup, Kebersihan dan Keindahan Kota (DLHK3) Banda Aceh melakukan asistensi aplikasi E-Berindah kepada masyarakat, Selasa (10/11).
Kegiatan yang telah berlangsung selama 2 pekan terakhir itu bertujuan untuk melakukan monitoring berkala terhadap penggunaan aplikasi pintar tersebut ditengah masyarakat setempat. Sembari mengajak para masyarakat lebih peka terhadap kebersihan dan keindahan lingkungan sekitarnya.
Aplikasi yang berbasis partisipasi masyarakat ini telah diluncurkan oleh DLHK3 Banda Aceh sejak tahun 2018 lalu dan diresmikan langsung oleh Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman, SE.,Ak,MM., di Aula Gedung Balai Kota Banda Aceh.
Dalam peluncurannya, Aminullah mengatakan dirinya sangat menghargai setiap ide atau pemikiran baru untuk kemajuan Kota Banda Aceh.
“Ini salah satu bentuk perhatian dan komitmen kita dalam mendukung perwujudan visi Banda Aceh gemilang dalam bingkai syariah,” ujar Aminullah.
Kemudian, agar tetap berada pada eksistensinya, pihak DLHK3 mencoba menggaet para masyarakat untuk bekerja sama mengawal kualitas kebersihan dan keindahan lingkungan kota dengan memanfaatkan setiap fitur yang tersedia di laman perangkat software tersebut.
Seperti yang diungkapkan oleh Zulkifli, salah satu driver ojek online (Ojol) untuk menjaga kota tetap bersih dan indah, aplikasi E-Berindah menjadi salah satu terobosan menarik yang sangat ditunggu oleh para warga kotanya.
“Aplikasi ini sangat menarik dan mudah untuk digunakan. Sehingga dengan adanya aplikasi seperti ini, kami bisa dengan mudah membantu DLHK3 untuk selalu memantau dan meng-capture setiap sudut lingkungan ya” Kata Zul saat ditemui pada moment asistensi lapangan.
Banyaknya kemudahan dan proses yang cepat dalam menyampaikan informasi terkini di lapangan secara real time menjadikan aplikasi E-Berindah ini sangat diminati oleh masyarakat milenial.
Sehingga Dinas terkait menargetkan penggunaan aplikasi E-Berindah di tengah masyarakat terkhusus para driver ojek online (Ojol) dan mahasiswa.
Selanjutnya, setiap laporan dari relawan yang masuk ke admin operator aplikasi, nantinya akan dilakukan proses penindakan dan pembersihan di lokasi tersebut. Hal ini akan menjadi acuan utama pihak dinas dalam mengevaluasi penggunaan aplikasi E-Berindah untuk mengatasi persoalan kualitas kebersihan dan keindahan lingkungan Kota Banda Aceh.
Di lain tempat, Yurisa Rachmatika salah satu mahasiswi pecinta lingkungan juga mengatakan adanya kegiatan asistensi E-Berindah ini sangat berguna untuk pengetahuannya mengenai aplikasi pintar untuk lingkungan Koetaradja.
“Wah, saya baru tahu kalau ada aplikasi sebagus ini dari kegiatan asistensi lapangan ini. Menurut saya sangat bermanfaat ya, dan sangat berguna bagi kita warga kota untuk ikut serta mengawal lingkungan sekitar” Ucap Yurisa pada proses asistensi lapangan.
Terakhir, Ia juga menambahkan dengan adanya aplikasi E-Berindah itu tidak hanya menambah minat kita menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan saja, melainkan juga menambah pundi-pundi penghasilan sebagai reward yang ditetapkan dinas terkait sebagai penghargaan bagi relawan E-Berindah yang ikut berpartisipasi pada program tersebut. []
Visits: 13