Banda Aceh- Dalam rangka mempersiapkan acara Maulid Akbar yang akan digelar Pemerintah Kota Banda Aceh, Dinas Lingkungan Hidup, Kebersihan, dan Keindahan Kota (DLHK3) mengintensifkan pemantauan kebersihan dan keindahan lingkungan di beberapa titik pantau.
Hingga berita ini diturunkan pada Senin (11/11/2024) kegiatan pemantauan kebersihan tersebut menjadi bagian dari persiapan rutin yang dilakukan DLHK3 guna memastikan kenyamanan dan kebersihan kota menjelang acara besar nanti.
Kepala DLHK3 Banda Aceh Hamdani,SH.,M.Si., mengungkapkan bahwa agenda rutin ini bertujuan untuk memastikan bahwa setiap lokasi acara, terutama di ruang publik seperti Taman Bustanussalatin, dalam kondisi optimal—bersih, rapi, dan indah.
Menurutnya, kegiatan pemantauan itu menjadi momen penting untuk mempererat silaturahmi antara pemerintah dan masyarakat.
“Kita akan pastikan lingkungan kota dan lokasi utama pengadaan acara nanti dalam kondisi bersih, indah dan nyaman ya.. karena itu setiap tim akan siaga dan bergerak cepat melakukan proses bersih- bersih” Terang Hamdani.
Di antaranya prosesi pembersihan adalah pasukan orange akan melakukan pemangkasan pohon- pohon yang rimbun, pemotongan rumput, serta sterilisasi area untuk memastikan kenyamanan pengunjung selama acara.
Selanjutnya, Sekretaris DLHK3 Arie Januar,S.STP.,M.Si., juga turut mengajak kolaborasi dengan masyarakat dalam menjaga lingkungan.
“Acara Maulid Akbar ini adalah momentum yang tidak hanya untuk memperingati hari kelahiran Nabi Muhammad SAW, tetapi juga sebagai wadah untuk mempererat hubungan antara pemerintah dan masyarakat. Untuk itu Bersama-sama kita jaga kebersihan kota itu penting, Kota Banda Aceh dapat terus menjadi kota yang bersih, nyaman, dan ramah bagi semua pihak,” kata Arie lugas.
Selain itu, harapannya dengan persiapan yang matang dan partisipasi aktif dari seluruh masyarakat, DLHK3 optimis acara menjelang pagelaran Maulid Akbar nantinya akan berjalan sukses, serta memberi dampak positif bagi kebersihan dan keindahan Kota Banda Aceh secara keseluruhan. [U].
Visits: 80