
BANDA ACEH– Dinas Lingkungan Hidup, Kebersihan dan Keindahan Kota (DLHK3) Banda Aceh melakukan pemantauan kualitas udara ambien di sejumlah kawasan strategis di kota ini, Senin (06/10/2025) pagi.
Pemantauan dilakukan menggunakan metode passive sampler, sebuah metode sederhana yang digunakan untuk mengukur kualitas udara dengan parameter gas SO₂ (Sulfur Dioksida) dan NO₂ (Nitrogen Dioksida).
Kepala DLHK3 Banda Aceh Hamdani, SM.Si, mengatakan pemantauan dilakukan di empat titik yang mewakili berbagai karakteristik kawasan di kota Banda Aceh.
“Empat lokasi yang kami pantau yaitu kawasan Balai Kota Banda Aceh yang mewakili area komersil perkantoran, Gampong Lampriet sebagai kawasan pemukiman padat penduduk, pabrik tahu di Gampong Punge Blang Cut sebagai kawasan industri, serta Simpang Lima yang mencerminkan area dengan lalu lintas padat,” ujar Hamdani.
Menurutnya, pemilihan lokasi tersebut bertujuan untuk mendapatkan gambaran menyeluruh mengenai kualitas udara di berbagai tipe kawasan kota.
Sementara itu, Kepala Bidang Tata Lingkungan DLHK3 Banda Aceh Ir. Cut Safarina, ST, MM, MT., turut menjelaskan bahwa tim juga melakukan pengamatan langsung terhadap kondisi lokasi, tiang pengukuran, serta cuaca.
“Hasil pemantauan selama 14 hari ini akan dikirim ke Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) untuk dianalisis. Nantinya, KLHK akan mengeluarkan hasil dalam bentuk Indeks Kualitas Udara (IKU),” jelas Cut Safarina.
Selanjutnya, ia juga memberikan keterangan bahwa setiap agenda terkait dibawah koordinasi Safrizal,ST., selaku Pengendali Dampak Lingkungan Ahli Muda dan tim.
DLHK3 berharap hasil dari pemantauan ini dapat menjadi acuan dalam menjaga dan meningkatkan kualitas udara di Banda Aceh.
Untuk itu, Hamdani mengimbau masyarakat agar turut berperan aktif dalam mengurangi polusi udara.
“Kami mengajak warga kota untuk menanam pohon, rutin menguji emisi kendaraan, dan bagi pelaku industri, kami harap dapat menggunakan bahan bakar yang ramah lingkungan,” pungkasnya.
DLHK3 menargetkan, melalui langkah-langkah ini, kualitas udara di Banda Aceh dapat terjaga demi kesehatan dan kenyamanan bersama. [U].
Visits: 14