Banda Aceh- Duta Lingkungan Banda Aceh 2019 hadir di Car Free Day (CFD) untuk berpartisipasi menjadi relawan edukasi pemilahan sampah kepada para pengunjung, Minggu (14/7/2019).
Meuthia Erlison, Inong Duta Lingkungan Kota Banda Aceh tahun 2019 menambahkan bahwa para pedagang merespon positif kehadiran para relawan yang tergabung dalam tim patroli sampah ini.
“Pedagang-pedagang disini merespon positif akan kehadiran kegiatan peduli lingkungan ini, dapat dilihat setiap stand pedagang telah menyediakan tempat sampah” ujar Meuthia di lokasi CFD.
Pasangan Duta Lingkungan Kota Banda Aceh tahun 2019 ini dengan ramah dan edukatif mensosialisasikan tentang pemilahan sampah kepada para pedagang. Untuk tahap awal mereka menjelaskan dua jenis pilahan sampah yaitu botol dan residu. Menjelaskan juga kepada para pedagang bahwa membuang sampah pada tempatnya itu merupakan hal hal yang baik.
Namun, alangkah lebih baik lagi jika memilah sampah, karena sesuai UU tahun 18 Tahun 2008 dan Qanun Nomor 1 Tahun 2017 bahwa penangganan atau pengelolaan sampah wajib dimulai dari upaya pemilahan sampah. Kegiatan sosialisasi ini diikuti oleh 14 orang relawan yang tergabung dari berbagai komunitas peduli lingkungan yaitu Sahabat Hijau (SAHI), Aceh Youth Environment Foundation (AYEF), dan peserta lainnya.
Tim terbagi dalam tiga kelompok, yaitu tim sosialisasi ke pedagang, tim patroli sampah, dan tim edukasi di posko. Seluruh rangkaian kegiatan ini bertujuan untuk mendukung terciptanya Banda Aceh Bebas Sampah tahun 2025. Dan mengurangi sampah di event demi tercapainya jakstrada pengelolaan sampah di Kota Banda Aceh tahun 2018-2025.
Visits: 140