Uji Emisi Kendaraan di Kota Banda Aceh

Cut Safarina, Ketua Pelaksana Kegiatan Uji Emisi Kendaraan Bermotor, menyerahkan kartu hasil uji emisi kepada salah satu warga yang telah melakukan uji emisi kendaraan, Selasa (6/11) DLHK3/CMD

Banda Aceh – Kualitas udara perkotaan dapat tercemar dengan banyaknya jumlah kendaraan bermotor yang menghasilkan emisi dan gas buang. Pemerintah Kota Banda Aceh melalui Dinas Lingkungan Hidup Kebersihan dan Keindahan Kota (DLHK3) melaksanakan uji emisi kendaraan bermotor dalam rangka evaluasi kualitas udara di Kota Banda Aceh selama tiga hari 6-7 November 2018 mulai pukul 08.00 s/d 17.00.

“Kami berharap dapat meningkatkan kualitas udara perkotaan dengan menurunkan pencemaran udara dari emisi kendaraan. Jika emisi kendaraan tinggi maka akan berpengaruh terhadap makhluk hidup lain” ujar T Samsuar, Kadis DLHK3 saat membuka secara resmi acara uji emisi di Terminal Bus Batoh, Selasa (6/11).

Uji emisi ini merupakan salah satu dari rangkaian kegiatan Evaluasi Kualitas Udara Perkotaan (EKUP). Standar pengukuran menggunakan pedoman yang ditetapkan Kementerian Lingkungan Hidup Indonesia dalam Kepmen LH No. 05 tahun 2006 tentang Ambang Batas Emisi Gas Buang Kendaraan Bermotor Lama.

Pengujian emisi dilakukan pada knalpot kendaraan yang tersambung ke alat gas analyzer. Gas analyzer akan merekam data kandungan karbondioksida (CO2), karbonmonoksida (CO), hidrocarbon (HC), oksigen (O2) dan lamda yang dihasilkan oleh asap kendaraan. Tahun pembuatan kendaraan juga mempengaruhi emisi yang dihasilkan kendaraan. Kendaraan di bawah tahun 2007 maksimal boleh memiliki kandungan HC 1.200 dan CO 4.5 % dan jika tahun pembuatan di atas tahun 2007 maksimal HC 200 dan CO 1.5 %. Di atas angka tersebut maka kendaraan tidak lulus uji emisi.

Kegiatan uji emisi ini adalah yang pertama kalinya dilaksanakan di Kota Banda Aceh. Sebanyak 1.714 kendaraan telah melakukan uji emisi. Data ini diakumulasi dari tiga titik lokasi uji emisi yaitu Terminal Bus batoh, Jalan T. Nyak Arief (Kantor Asrama Haji) dan terakhir di area Jalan Walikota Banda Aceh.

Azwar Abdullah, salah seorang warga Kota Banda Aceh yang peduli terhadap kebersihan udara kota mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota Banda Aceh yang telah menyelenggarakan kegiatan ini. “Saya baru saja memberikan kontribusi saya melakukan uji emisi kendaraan pribadi untuk mempertahankan udara yang bersih di Kota Banda Aceh. Terima kasih kepada pemerintah daerah, mungkin kegiatan ini bisa menjadi kegiatan rutin setahun sekali guna mempertahankan udara yang bersih di Kota Banda Aceh” ujar Azwar setelah melakukan uji emisi mobil di Terminal Bus Batoh, Selasa (6/11).

Harapan dari pelaksanaan kegiatan ini disampaikan oleh Cut Safarina selaku Ketua Pelaksana Kegiatan, agar seluruh pengendara yang telah lulus uji emisi untuk mempertahankan perawatan yang telah dilakukan selama ini dan bagi yang belum lulus uji emisi agar segera melakukan perawatan kendaraannya.(cmd)

Visits: 786